76 Tahun Merdeka: Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh
Semangat memeringati HUT ke-76 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2021 tetap semarak dan penuh gelora. Meski pandemi Covid-19 belum berakhir, gempita untuk merayakan momen bersejarah tidak memudar. Maka upacara peringatan itu pun tetap digelar secara terbatas dan diikuti secara virtual.
SMAN 5 Palangka Raya pun menggelar Peringatan Kemerdekaan RI yang berusia lewat tiga perempat abad ini secara virtual. Upacara dipusatkan di aula sekolah. Tentu kepala sekolah, para wakasek, perwakilan guru, dan siswa petugas upacara hadir langsung secara terbatas dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Lebih dari 600 siswa ditambah para guru mengikuti secara virtual dari rumah masing-masing.
Kepala SMAN 5 Palangka Raya, Drs. M. Ramli bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya ia membacakan sambutan Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah.
Dulu para pendahulu kita berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Kita kita berjuang melawan pandemic Covid-19 yang telah mengganggu aktivitas kita selama satu setengah tahun terakhir. Dampak pandemi ini telah mengusik berbagai sendi kehidupan dan pembangunan, seperti kesehatan, pendidikan, ekonomi, olahraga, dan sosial. Kita tidak boleh menyerah. Kita harus tetap bersemangat dalam belajar dan bekerja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Tentu kita semua berharap untuk segera merdeka dari tekanan pandemi Covid-19. Tak cukup hanya berharap, kita harus berjuang dan bersatu padu menerapkan protokol kesehatan, menyukseskan vaksinasi, saling membantu, dan sabar serta taat menerima pembatasan untuk keselamatan dan kesehatan bersama.
Peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI tahun ini yang mengangkat tema “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” harus membuat kita semakin tangguh menghadapi musibah pandemi ini. Semangat pantang menyerah dalam menghadapi beragam masalah harus senantiasa tumbuh. Momentum ini harus semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan dalam meneruskan cita-cita kemerdekaan untuk kejayaan Indonesia, termasuk Kalimantan Tengah.
“Mari kita satukan langkah untuk bangkit dan berjuang menghadapi pandemi. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Mahakuasa memberikan kekuatan kepada kita dalam membangun Kalteng makin Berkah untuk mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia tumbuh,” pungkasnya mengakhiri amanat.
Usai upacara, tetap dalam suasana yang terbatas dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, makan bersama, dan ramah tamah. Meski tetap dalam keterbatasan, suasana mensyukuri kemerdekaan dengan tekad untuk menjadi bangsa yang tangguh dan generasi yang tumbuh demi kemaslahatan dan kejayaan Indonesia tetap tampak pada rona wajah keluarga besar SMAN 5 Palangka Raya. Merdeka! (L.J.)