Manfaatkan Foto dan Catatan PBM untuk Menyusun Esai, Laporan Praktik Baik atau PTK

Sering difoto petugas piket saat PBM? Jangan lewatkan begitu saja. Manfaatkan foto-foto itu dan dokumentasikan untuk menyusun esai, laporan praktik baik, atau Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tentu saja kita masih harus melengkapinya dengan catatan kegiatan pembelajaran. Tidak perlu memaksa harus langsung lengkap. Tulis sedikit-sedikit dulu, tetapi konsisten. Manfaatkan gawai (gadget) kita untuk mencatatnya.

Sebagai contoh, pada hari Rabu, 1 Maret 2023 jam ke-9 dan ke-10 saya Lukman Juhara masuk ke kelas X MIPA-1. Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan kompetensi Membaca Teks Biografi. Siswa diajak mengingatkan bahwa pernah membaca teks biografi, baik yang singkat dalam beberapa halaman maupun dalam bentuk buku yang berisi ratusan halaman.

Sebagian siswa menyatakan pernah membaca teks biografi singkat saat di jenjang pendidikan sebelumnya. Sebagian besar menyatakan belum pernah. Maka guru pun menuturkan tujuan pembelajaran membaca teks biografi dan mengaitkan dengan kehidupan sehari-hari.

Siswa berkesempatan membaca teks biografi pahlawan dalam buku elektronik yang sudah diterima. Saya mengawasi dan memastikan bahwa siswa memang membaca teks itu melalui gawainya masing-masing. Ini perlu dilakukan karena kadang-kadang ada siswa yang membuka hal lain, seperti game saat pembelajaran sedang menggunakan gawai.

Catatan khusus terkait sikap, pertanyaan, dan komentar siswa sesekali saya buat. Selain sebagai pengingat, juga sebagai bahan introspeksi dan refleksi pembelajaran nanti.

Selanjutnya, siswa berkesempatan membaca nyaring teks biografi di depan kelas. Siswa lain harus ikut menyimak pembacaan tersebut. Sebagai guru, tentu saya harus menyimaknya pula. Kadang-kadang perlu mengingatkan agar siswa membaca lebih nyaring, tidak terburu-buru, menggunakan intonasi yang jelas, memperhatikan tanda baca, dsb.

Tanya jawab atau diskusi terkait isi teks biografi yang dibaca dan didengar pun dilakukan. Kegiatan ini bagian untuk mendapatkan informasi terkait pemahaman siswa. Pencatatan terhadap keaktifan siswa sekaligus dokumentasi sikap juga bisa sekaligus dilakukan.

Pembelajaran pada hari berikutnya, yakni Senin, 6 Maret 2023. Ini merupakan lanjutan dari pembelajaran teks biografi. Kali ini siswa akan mulai mengumpulkan informasi untuk menulis biografi salah satu orang tuanya masing-masing, ayahnya atau ibunya. Sengaja siswa diajak belajar menulis biografi orang tua agar mereka bisa lebih dekat, lebih hormat, dan bangga dengan orang tuanya. Selain itu, ini juga untuk membuat siswa benar-benar menulis teks biografi, bukan menyalin rekat (copy paste) dari internet. Perlu diketahui jika siswa disuruh menulis biografi tokoh yang sudah populer, mereka punya kecenderungan untuk mengambil dari internet.

Untuk mengumpulkan data orang tuanya, siswa diberikan format kosong yang harus diisi dengan data, seperti nama, jumlah saudara, pengalaman pendidikan, pekerjaan, prestasi, dan prinsip hidup. Siswa harus mengisinya dengan bertanya atau mewawancarai orang tua yang akan ditulis menjadi teks biografi.

Tentu proses pembelajaran menulis teks biografi belum berhenti sampai catatan ini dibuat. Prosesnya masih lama. Namun, catatan seperti ini bisa menjadi langkah awal bagi saya atau kita sebagai guru untuk mendokumentasikan PBM dalam bentuk esai, laporan praktik baik, atau laporan PTK.

Pengambilan foto oleh petugas piket saat kegiatan pembelajaran dan dikirim ke grup WA, saya bintangi dan saya simpan. Foto-foto itu nanti bisa saya manfaatkan untuk lampiran dokumentasi kegiatan pembelajaran.

Nah, tentu rekan-rekan guru juga pun pengalaman dan kiat tersendiri untuk memanfaatkan foto dokumentasi pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. Salam sehat (LJ)