Tingkatkan Semangat Belajar, Perketat Prokes dalam PTM 100% Terbatas

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100% Terbatas telah berlangsung lebih seminggu. Antusiasme siswa dan guru untuk hadir langsung dalam kegiatan pembelajaran di sekolah menunjukkan kecenderungan meningkat. Tampaknya kerinduan untuk kembali hadir ke sekolah setelah hampir dua tahun belajar dari rumah saja kini terobati.
SMAN 5 Palangka Raya termasuk salah satu sekolah yang telah memulai PTM 100% Terbatas. Hal ini sesuai anjuran Disdikprov Kalteng yang mengacu kepada Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri, yakni Mendikbudristek, Menkes, Menag, dan Mendagri No.:05/KB/2021 tentang Panduan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19.
Selasa, 11 Januari 2021 pihak Disdikprov Kalteng melalui Kepala Balai Teknologi Informasi Komunikasi dan Informasi Pendidikan (BTKIP), Hana Pertiwi, M.Pd., meninjau langsung pelaksanaan PTM 100% Terbatas di sekolah yang terletak di Jalan Tingang Km 3,5 Palangka Raya ini.
“Saya berharap pelaksanaan PTM harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan lebih ketat. Semangat belajar harus meningkat, tetapi kesehatan juga harus tetap lebih dijaga dan diutamakan,” pesannya.
Dalam dialognya dengan Kepala SMAN 5 Palangka Raya Drs. M. Ramli, M.Pd., Wakasek Kurikulum, Yumiasi Tara, M.Si., dan Wakasek Humas dan Publikasi, Lukman Juhara, dapat dicatat bahwa selama pandemi Covid-19 yang berlangsung lama ini telah memberikan dampak yang merugikan dalam segala bidang, termasuk bidang pendidikan.
“Di Kalimantan Tengah kita dapat merasakan dampak pandemi bagi para siswa, terutama yang berada di daerah pedalaman. Angka putus sekolah bertambah, rendahnya kompetensi siswa, terganggunya penguatan karakter, dan berkurangnya kemampuan berkompetisi. Oleh karena itu, mari kita harus berusaha menormalkan kembali semangat belajar dalam PTM 100 persen Terbatas ini, ” tambah Hana.
Lebih lanjut ia berpesan agar SMAN 5 Palangka Raya terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat di samping meningkatkan semangat belajar untuk meraih kompetensi dan prestasi terbaik serta menguatkan karakter para siswanya. PTM 100% Terbatas harus dapat mengembalikan semangat belajar dan bekerja seluruh warga sekolah ini. Semoga. (L.J.)